Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi(TIK)
Pengertian
TIK:
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang
yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidupmanusia.
Penggunaan teknologi oleh manusia diawali dengan pengubahan sumber
daya alam menjadi alat-alat sederhana. Penemuan prasejarahtentang kemampuan
mengendalikan api telah menaikkan ketersediaan
sumber-sumber pangan, sedangkan penciptaan roda telah
membantu manusia dalam beperjalanan dan mengendalikan lingkungan mereka.
Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di antaranyamesin cetak, telepon, dan Internet, telah memperkecil hambatan fisik
terhadap komunikasi dan
memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global.
Teknologi Informasi (TI), atau
dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT)
adalah istilah umum yang menjelaskan teknologi apa pun yang membantu manusia
dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan
informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk
data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa
komputer (internet) pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga
elektronik, dan peranti genggam modern (misalnya ponsel).
Teknologi komunikasi adalah peralatan perangkat keras (hardware) dalam sebuah struktur
organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan setiap
individu mengumpulkan, memproses, dan saling tukar menukar informasi dengan
individu-individu lainnya.
Yang mendasari sesuatu hal dapat digolongkan kedalam
teknologi komunikasi adalah :
1. Teknologi komunikasi dapat di implementasikan dalam suatu alat
2. Teknologi komunikasi dilahirkan oleh sebuah struktur sosial,ekonomi dan politik
3. Teknologi komunikasi membawa nilai yang berasal dari struktur ekonomi , sosial dan politik tertentu
4. Teknologi komunikasi meningkatkan kemampuan indera manusia terutama kemampuan mendengar dan melihat.
Yang mendasari sesuatu hal dapat digolongkan kedalam
teknologi komunikasi adalah :
1. Teknologi komunikasi dapat di implementasikan dalam suatu alat
2. Teknologi komunikasi dilahirkan oleh sebuah struktur sosial,ekonomi dan politik
3. Teknologi komunikasi membawa nilai yang berasal dari struktur ekonomi , sosial dan politik tertentu
4. Teknologi komunikasi meningkatkan kemampuan indera manusia terutama kemampuan mendengar dan melihat.
Teknologi Informasi dan Komunikasi, TIK (bahasa Inggris: Information and Communication
Technologies; ICT)adalah payung besar
terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk
memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi
komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala
hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi,
dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala
sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan
mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu,
teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak
terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas
yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan,
pemindahan informasi antar media. Istilah
TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan
teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua
teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga
awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat
titik jenuhnya.
TIK sebagai Keterampilan (skill) dan Kompetensi
1. Setiap pemangku kepentingan harus memiliki kompetensi dan keahlian menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan
2. Informasi merupakan "bahan mentah" dari pengetahuan yang harus diolah melalui proses pembelajaran
3. Membagi pengetahuan antar peserta didik dengan yang lainnya bersifat mutlak dan tidak berkesudahan
4. Belajar mengenai bagaimana cara belajar yang efektif dan efisien bagi pengajar, peserta didik dan stakeholder
5. Belajar adalah proses seumur hidup yang berlaku bagi individu atau manusia
TIK sebagai Infrastruktur Pembelajaran
1. Saat ini, bahan ajar banyak disimpan dalam format digital dengan model yang beragam seperti multimedia
2. Para peserta didik-instruktur dan peserta didik-secara aktif bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya
3. Proses pembelajaran seharusnya dapat dilakukan dimana dan kapan saja
4. Perbedaan letak geografis seharusnya tidak menjadi batasan pembelajaran
5. "The network is the school" akan menjadi fenomena baru didalam dunia pendidikan
TIK sebagai Bahan Belajar
1. Ilmu pengetahuan berkembang sedemikian cepatnya
2. Pengajar-pengajar yang hebat tersebar di berbagai belahan dunia
3. Buku-buku, bahan ajar, dan referensi diperbaharui secara kontinyu
4. Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran
5. Tanpa teknologi, proses pembelajaran yang "up-to-date" membutuhkan waktu yang lama
TIK sebagai Alat Bantu dan Fasilitas Pembelajaran
1. Penyampaian pengetahuan seharusnya mempertimbangkan konteks dunia nyatanya
2. Memberikan ilustrasi berbagai feomena ilmu pengetahuan untuk mempercepat penyerapan bahan ajar
3. Pelajar diharapkan melakukan eksplorasi terhadap pengetahuannya secara lebih bebas dan mandiri
4. Akuisisi pengetahuan berasal dari interaksi antar peserta didik dan pengajar
5. Rasio antara pengajar dan peserta didik proses pemberian fasilitas
TIK sebagai Pendukung Manajemen Pembelajaran
1. Setiap individu memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti setiap harinya
2. Transaksi dan interaksi antar-stakeholder memerlukan pengelolaan back-office yang kuat
3. Kualitas layanan pada pengelolaan administrasi pendidikan seharusnya ditingkatkan secara bertahap
4. Orang merupakan sumber daya yang sangat bernilai sekaligus terbatas dalam institusi
TIK sebagai Sistem Pendukung Keputusan
1. Setiap individu memiliki karakteristik dan bakat masing-masing dalam pembelajaran
2. Pengajar seharusnya meningkatkan kompetensi dan keterampilan pada berbagai bidang ilmu
3. Sumber daya terbatas, pengelolaan yang efektif seharusnya dilakukan
4. Institusi seharusnya tumbuh dari waktu ke waktu dalam hal jangkauan dan kualitas.
1. Setiap pemangku kepentingan harus memiliki kompetensi dan keahlian menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan
2. Informasi merupakan "bahan mentah" dari pengetahuan yang harus diolah melalui proses pembelajaran
3. Membagi pengetahuan antar peserta didik dengan yang lainnya bersifat mutlak dan tidak berkesudahan
4. Belajar mengenai bagaimana cara belajar yang efektif dan efisien bagi pengajar, peserta didik dan stakeholder
5. Belajar adalah proses seumur hidup yang berlaku bagi individu atau manusia
TIK sebagai Infrastruktur Pembelajaran
1. Saat ini, bahan ajar banyak disimpan dalam format digital dengan model yang beragam seperti multimedia
2. Para peserta didik-instruktur dan peserta didik-secara aktif bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya
3. Proses pembelajaran seharusnya dapat dilakukan dimana dan kapan saja
4. Perbedaan letak geografis seharusnya tidak menjadi batasan pembelajaran
5. "The network is the school" akan menjadi fenomena baru didalam dunia pendidikan
TIK sebagai Bahan Belajar
1. Ilmu pengetahuan berkembang sedemikian cepatnya
2. Pengajar-pengajar yang hebat tersebar di berbagai belahan dunia
3. Buku-buku, bahan ajar, dan referensi diperbaharui secara kontinyu
4. Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran
5. Tanpa teknologi, proses pembelajaran yang "up-to-date" membutuhkan waktu yang lama
TIK sebagai Alat Bantu dan Fasilitas Pembelajaran
1. Penyampaian pengetahuan seharusnya mempertimbangkan konteks dunia nyatanya
2. Memberikan ilustrasi berbagai feomena ilmu pengetahuan untuk mempercepat penyerapan bahan ajar
3. Pelajar diharapkan melakukan eksplorasi terhadap pengetahuannya secara lebih bebas dan mandiri
4. Akuisisi pengetahuan berasal dari interaksi antar peserta didik dan pengajar
5. Rasio antara pengajar dan peserta didik proses pemberian fasilitas
TIK sebagai Pendukung Manajemen Pembelajaran
1. Setiap individu memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti setiap harinya
2. Transaksi dan interaksi antar-stakeholder memerlukan pengelolaan back-office yang kuat
3. Kualitas layanan pada pengelolaan administrasi pendidikan seharusnya ditingkatkan secara bertahap
4. Orang merupakan sumber daya yang sangat bernilai sekaligus terbatas dalam institusi
TIK sebagai Sistem Pendukung Keputusan
1. Setiap individu memiliki karakteristik dan bakat masing-masing dalam pembelajaran
2. Pengajar seharusnya meningkatkan kompetensi dan keterampilan pada berbagai bidang ilmu
3. Sumber daya terbatas, pengelolaan yang efektif seharusnya dilakukan
4. Institusi seharusnya tumbuh dari waktu ke waktu dalam hal jangkauan dan kualitas.
PERALATAN
TEKNOLOGI INFORMASI
Peralatan Teknologi
Informasi adalah peralatan yang digunakan untuk mendapatkan suatu informasi
yang dibutuhkan melalui media elektronik maupun cetak.
Yang termasuk peralatan teknolgi Informasi adalah:
1.Cash Register.
yaitu alat yang digunakan untuk memperoleh informasi pembayaran di
kasir.
2. Kalkulator.
Yaitu alat yang digunakan untuk memperoleh informasi hasil
perhitungan angka.
3. Komputer
yaitu alat berupa hardware dan software yang digunakan untuk
membantu manusia dalam mengolah data menjadi informasi dan menyimpannya untuk
ditampilkan dilain waktu. Informasi yang dihasilkan komputer dapat berupa
Tulisan, gambar, suara, video dan animasi.
4. Laptop /Notebook
Yaitu peralatan yang fungsinya sama dengan komputer tetapi
bentuknya praktis dapat di lipat dan dibawa-bawa karena menggunakan bantuan
baterrai charger sehingga bisa digunakan tanpa menggunakan listrik.
5.Deskbook
Yaitu peralatan sejenis komputer yang bentuknya praktis yaitu CPU
menyatu dengan Monitor sehingga mudah diletakan diatas meja tanpa memakan
banyak tempat tetapi masih harus menggunakan listrik langsung. Karena belum
dilengkapi batterai.
6. Personal Digital Assistant (PDA) / Komputer genggam
Yaitu peralatan sejenis komputer tetapi bentuknya sangat mini
sehingga dapat dimasukan saku, tetapi manfaatnya hampir sama dengan komputer
dapat mengolah data, bahkan sekarang banyak PDA yang juga dapat berfungsi
sebagai Handphone (PDA Phone)
7.Kamus Elektronik
yaitu perlatan elektronik yang digunakan untuk untuk
menterjemahkan antar bahasa
8.MP4 Player
yaitu peralatan yang digunakan sebagai media penyimpanan data
sekaligus sebagai alat pemutar video dan music serta game.
9.Kamera digital
yaitu perlatan yang digunakan untuk menyimpan gambar atau video
dengan menggunakan metode penyimpanan secara digital atau disk.
10.Alqur’an Digital
yaitu Perlatan yang digunakan untuk menyimpan data berisi Alqur’an
yang dapat mengeluarkan tulisan dan suara.
11.Flash disk
yaitu media penyimpanan data yang berbentuk Universal Serial Bus
tetapi dapat menyimpan data dalam jumlah banyak.
12.MP3 Player
yaitu Perlatan yang dapat menyimpan data sekaligus dapat digunakan
untuk memutar music dan mendengarkan radio.
13.Televisi
Yaitu peralatan teknologi yang digunakan untuk menyampaikan
informasi dalam bentuk gambar bergerak / video secara langsung .
14.Radio
Yaitu Perlatan elektronik yang digunakan untuk menyampaikan
Informasi berupa suara dari station pemancar melalui frekuensi yang telah
ditetapkan.
15. Koran
Yaitu media cetak yang digunakan untuk menyampaikan informasi yang
berupa tulisan dan gambar yang terbit setiap hari.
16.Majalah
Yaitu media cetak yang digunakan untuk menyampaikan informasi yang
berupa tulisan dan gambar yang terbit secara rutin setiap minggu atau bulanan.
PERALATAN
TEKNOLOGI KOMUNIKASI
1.Telephone
yaitu Peralatan teknologi yang digunakan untuk berkomunikasi
antara dua orang dengan menggunakan suara .
Telephone ada tiga macam.
a.Fixphone (deskphone)yaitu alat komunikasi yang berbentuk Pesawat
Sambungan Tekan Nomor dengan menggunakan kabel yang sifatnya permanen yang
tidak bisa dipindah ketempat yang tidak ada kabel jaringannya. Contoh jenis
telphone ini adalah telpone yang dipakai dirumah-rumah atau kantor menggunakan
kabel telkom.
b.Phone Celluler. Yaitu alat komunikasi tanpa kabel yang berupa
pesawat celuler yang bentuknya cukup kecil yang dapat dibawa pergi sampai
keluar kota. Pesawat celluler ini harus menggunakan kartu jaringan agar dapat
digunakan .sering disebut dengan handphone karena pesawat ini digunakan cukup
ditaruh ditangan . contoh Telephone jenis ini ada 2 macam, yaitu GSM seperti
Mentari Simpati,Xl, Matrik,dan CDMA seperti Flexi, Fren, Esia, Starone,Ceria
adapun merek-merek yang sering digunakan adalah Nokia, Siemens, Samsung, Sony
Ericsson, dll.
c.Fixphone celluler (wirless deskphone)
Yaitu perlatan komunikasi yang berbentuk telphone duduk tanpa
kabel yang dapat dipindah ketempat lain. Telepon jenis ini harus menggunakan
kartu jaringan khusus CDMA seperti felxi, ceria, fren atau Esia.
2.Faximile(fotocopy jarak jauh)
Yaitu perlatan komunikasi yang digunakan untuk mengirim tulisan
kepada sesama alaat tersebut melalui sambungan telephone. Contoh merek :
Brother: Canon, HP, Epson dll.
3.Telegraph
Yaitu perlatan komunikasi yang digunakan untuk mengirim sandi
melalui jaringan telephone. peralatan ini cikal bakal teknologi modern
4.Pager (Penyeranta)
Yaitu perlatan komunikasi yang digunakan untuk menerima pesan teks
melalui jaringan tanpa kabel.
5.Walky talky
yaitu peralatan komunikasi antara dua orang menggunakan pesawat
khusus (HT) tanpa kabel menggunakan gelombang 11 meter atau 2 meter.
Komunikasi alat ini tidak memerlukan biaya atau tarif ,namun
komunikasinya secara bergantian dan dapat didengarkan oleh orang lain pada
gelombang yang sama.
Komunikasi jenis ini sering dinamakan brik-brikan ,dan yang sering
menggunakan komunikasi dengan alat ini adalah pihak kepolisian dilapangan.
6.Internet Mesenger yaitu komunikasi
antara satu orang dengan orang lain menggunakan teks, suara atau video dengan
komputer, komunikasi jenis ini dapat dilakukan dengan satu orang atau beberapa
orang sekaligus (confenece) .komunikasi jenis ini selain menggunakan teks
(chatting) tetapi juga dapat menggunakan suara
(voice) bahkan sekarang dapat juga menggunakan streaming
(Messenger dengan webcam).
7. Email yaiitu Media komunikasi yang digunakan
untuk berkirim surat atau data melalui internet .Komunikasi melalui email lebih
efisien selain tidak perlu membayar proses pengirimannya sangat cepat sampai.
Contoh Perusahaan pembuat email: yahoo, plasa, hotmail, gmail, mailcity dll.
8.Surat POS yaitu: Media pengiriman surat biasa melalui jasa pengiriman
paket pos, biasanya pengiriman pos memakan waktu yang lebih lama, karena
pengirim harus mengetahui alamat surat dengan jelas.
Manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi ( TIK ) dalam Kehidupan
Sehari-hari sangat banyak manfaatnya disegala bidang seperti Pendidikan,
Bisnis, Kesehatan, Perbankan dan Perusahaan.
A. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Pendidikan
TIK sangat penting di bidang pendidikan, cepatnya akses informasi saat ini seperti akses internet membuat cakupan ilmu pendidikan menjadi luas, dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sering dijumpai dalam bentuk audio/data, video/data, audio/video, dan internet.
Beberapa pemanfaatan TIK dalam pembelajaran diantaranya :
A. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Pendidikan
TIK sangat penting di bidang pendidikan, cepatnya akses informasi saat ini seperti akses internet membuat cakupan ilmu pendidikan menjadi luas, dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sering dijumpai dalam bentuk audio/data, video/data, audio/video, dan internet.
Beberapa pemanfaatan TIK dalam pembelajaran diantaranya :
1. Presentasi :
Pembelajaran bisa dilakukan melalui presentasi sehingga dapat menarik perhatian pelajar untuk lebih memahami materi yang disampaikan dengan baik
Pembelajaran bisa dilakukan melalui presentasi sehingga dapat menarik perhatian pelajar untuk lebih memahami materi yang disampaikan dengan baik
2. Cakupan Ilmu yang
dipelajari semakin luas
Adanya internet sehingga informasi mengenai ilmu sangat luas di segala bidang keilmuan tidak hanya terbatas di buku pelajaran, di mulai dari MIPA, Olahraga, kesenian dan ilmu-ilmu lainnya
Adanya internet sehingga informasi mengenai ilmu sangat luas di segala bidang keilmuan tidak hanya terbatas di buku pelajaran, di mulai dari MIPA, Olahraga, kesenian dan ilmu-ilmu lainnya
3. Kelas Virtual
Adanya internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.
Adanya internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.
B. Penerapan Teknologi
Informasi dan Komunikasi di bidang Bisnis
TIK juga bermanfaat dalam bidang bisnis, sudah banyak yang sukses karena teknologi informasi dan komunikasi. Anda tahu dan mengenal Bill Gates (pendiri Microsoft) atau Mark Zuckerberg (pencipta jejaring sosial seperti facebook), mereka adalah salah satu contoh orang yang sukses karena memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Pendapatan mereka ditaksir lebih dari $17,55 miliar, sekarang bisnis menggunakan TIK itu sangat menguntungkan hanya dengan menggunakan teknologi seperti internet, anda dapat mempromosikan bisnis anda secara online (E-commerce) dengan cakupan dunia.
C. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Kesehatan
Sistem berbasis kartu cerdas (smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien. Digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak penyakit dalam tubuh pasien.
D. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Perbankan
Dalam dunia perbankan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindahbukuan, pembayaran tagihan, dan informasi rekening bisa dilakukan secara online dan mempercepat transaksi keuangan anda.
E. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Perusahaan
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak digunakan para usahawan. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja. Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salah satu aplikasi perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan.
TIK juga bermanfaat dalam bidang bisnis, sudah banyak yang sukses karena teknologi informasi dan komunikasi. Anda tahu dan mengenal Bill Gates (pendiri Microsoft) atau Mark Zuckerberg (pencipta jejaring sosial seperti facebook), mereka adalah salah satu contoh orang yang sukses karena memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Pendapatan mereka ditaksir lebih dari $17,55 miliar, sekarang bisnis menggunakan TIK itu sangat menguntungkan hanya dengan menggunakan teknologi seperti internet, anda dapat mempromosikan bisnis anda secara online (E-commerce) dengan cakupan dunia.
C. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Kesehatan
Sistem berbasis kartu cerdas (smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien. Digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak penyakit dalam tubuh pasien.
D. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Perbankan
Dalam dunia perbankan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindahbukuan, pembayaran tagihan, dan informasi rekening bisa dilakukan secara online dan mempercepat transaksi keuangan anda.
E. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Perusahaan
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak digunakan para usahawan. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja. Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salah satu aplikasi perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan.
Berikut dibawah ini beberapa peranan penting Teknologi
Informasi dan Komunikasi dalam berbagai bidang kehidupan manusia :
1. Bidang Perdagangan
·
Menyediakan sistem jaringan yang terkoneksi melalui alat bantu
scanner (pemindai).
·
Menyediakan alat bantu konsumen untuk melakukan pengecekan harga.
2. Bidang Perkantoran
·
Menyediakan mesin penjawab telepon secara otomatis.
·
Menyediakan alat pengolah kata dengan mesin komunikasi berupa
teleks dan faksimile.
3. Rumah Masa Depan
Peranan TIK dalam rumah masa depan yang berdasar pada home
automation adalah ketersediaan alat pemantau bahaya yang dapat memberitahukan
pencurian, kebakaran, dan kebocoran gas. Alat ini berfungsi secara otomatis dan
diperintah lewat saluran telepon.
4. Bidang Penerbangan
·
Mengatur jadwal penerbangan (flight scheduling).
·
Mengatur perubahan jadwal terbang secara mendadak (itinerary
change).
·
Mengatur sistem penjualan tiket dan reservasi penerbangan (real
time reservation).
·
Mengatur sistem komunikasi kepada pilot-pilot pesawat mengenai apa
yang harus dilakukan (flight progress checks).
Di zaman yang
semakin modern ini, dalam perkembangannya
teknologi informasi dan komunikasi sudah menjadi elemen penting bagi seluruh
lapisan masyarakat dalam bersosialisasi dan berinteraksi. Teknologi Informasi
(TI) ini sendiri adalah sebuah bidang ilmu yang mempelajari tentang
perangkat-perangkat informasi baik itu perangkat lunak maupun perangkat keras
yang berfungsi untuk mengolah dan menghasilkan informasi maupun menyampaikan
suatu informasi tersebut ke perangkat informasi lainnya. Sementara Teknologi
Komunikasi (TK) adalah teknologi yang dipergunakan untuk mentransfer aneka
informasi sehingga tepat guna, tepat sasaran, dan memiliki nilai. Meski dalam
praktiknya, antara TI dan TK terkadang tidak dapat dipisahkan antara satu sama
lain. Hal ini disebutkan Lestari (2011) bahwa TIK adalah suatu padanan yang
tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan
yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer informasi
antar media.
Didalam
dunia Pendidikan, teknologi Informasi dan komunikasi juga tidak kalah
pentingnya, Teknologi Informasi sudah bertransformasi menjadi sesuatu yang
sudah sangat melekat pada dunia pendidikan di zaman modern saat ini. Mulai dari
komputer, Internet, dan perangkat keras maupun lunak lainya, sekarang ini terus
di tingkatkan menjadi lebih baik lagi sehingga dalam pemanfaatanya dapat lebih
sempurna.
Menurut
Newhouse (2002), teknologi sebenarnya dikembangkan untuk memecahkan berbagai
masalah atau kendala yang dihadapi oleh manusia dengan cara-cara yang
produktif. Apabila tidak ada permasalahan, teknologi tidak dikembangkan dan
tidak diadopsi. Dengan kata lain kehadiran teknologi tidak diperlukan jika
tidak ada permasalahan yang ingin dipecahkan. Sebagai contoh permasalahan tentang
jarak. Jarak yang jauh terhadap dua orang yang ingin berkomunikasi adalah
sebuah kesulitan untuk melakukan hal itu. Dengan adanya teknologi komunikasi
membuat keduanya menjadi mudah dan masalah jarak dapat di atasi. Bila kendala
jarak tidak ada, sebenarnya teknologi komunikasi tidak diperlukan untuk keadaan
tersebut.
Sesuai dengan
prinsip di atas, pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam
dunia pendidikan pada dasarnya berperan untuk memecahkan berbagai kendala dalam
dunia pendidikan yang sedang dihadapi. Jadi TIK di sini bukan asal mengikuti
perkembangan zaman, bukan asal keren dan ikut-ikutan dengan tren. Tetapi dengan
tujuan, pemanfaatan Teknologi Infomasi dan komunikasi (TIK) ini dapat
memberikan sedikit kemudahan terhadap kendala-kendala yang ada di dalam dunia
pendidikan.
Dalam penggunaan Teknologi
Informasi sebagai media pendidikan, seperti telepon, komputer, internet,
e-mail, dsb. Penggunaan media-media tersebut menjadikan interaksi antara guru
dan siswa tidak hanya dapat dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapi juga
dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. Guru dapat memberikan
layanan tanpa harus berhadapan langsung dengan siswa. Demikian pula siswa dapat
memperoleh informasi dalam lingkup yang luas dari berbagai sumber melalui cyber
space atau ruang maya dengan menggunakan komputer atau internet. Hal yang
paling mutakhir saat ini adalah berkembangnya “cyber teaching” atau pengajaran
maya, yaitu proses pengajaran yang dilakukan dengan menggunakan internet.
Istilah lain yang makin poluper saat ini ialah E-learning yaitu suatu
model pembelajaran dengan menggunakan media teknologi komunikasi dan informasi
khususnya internet
Menurut Rosenberg (2001;
28), E-learning merupakan satu penggunaan teknologi internet dalam penyampaian
pembelajaran dalam jangkauan luas yang belandaskan tiga kriteria yaitu:
1. e-learning
merupakan jaringan dengan kemampuan untuk memperbaharui, menyimpan,
mendistribusi dan membagi materi ajar atau informasi,
2. pengiriman
sampai ke pengguna terakhir melalui komputer dengan menggunakan teknologi
internet yang standar,
3. memfokuskan
pada pandangan yang paling luas tentang pembelajaran di balik paradigma
pembelajaran tradisional.
Saat ini e-learning telah
berkembang dalam berbagai model pembelajaran yang berbasis TIK seperti: CBT
(Computer Based Training), CBI (Computer Based Instruction), Distance Learning,
Distance Education, CLE (Cybernetic Learning Environment), Desktop
Videoconferencing, ILS (Integrated Learning Syatem), LCC (Learner-Cemterted
Classroom), Teleconferencing, WBT (Web-Based Training).
Selain itu, untuk dapat
memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam memperbaiki mutu
pembelajaran di dalam lembaga pendidikan, ada tiga hal yang harus diwujudkan
yaitu:
1. Siswa dan guru
harus memiliki akses kepada teknologi digital dan internet dalam kelas,
sekolah, dan lembaga pendidikan guru.
2. Harus tersedia
materi yang berkualitas, bermakna, dan dukungan kultural bagi siswa dan guru.
3. Guru harus
memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam menggunakan alat-alat dan
sumber-sumber digital untuk membantu siswa agar mencaqpai standar akademik.
Kemudian, dari semua penggunaan
Teknologi Informasi dan Komunikasi di dalam media pendidikan diatas, pastilah
menimbulkan dampak-dampak. Ada dampak positif yang menjadikan Teknologi
Informasi lebih bermanfaat dan ada juga dampak negatif yang memberikan
aspek-aspek negatif dalam kehidupan sosial.
Adapun dampak-dampak
positif dari penggunaan Teknologi Informasi dalam dunia pendidikan adalah
sebagai berikut :
1. Informasi yang
dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah di akses untuk kepentingan pendidikan.
2. Inovasi dalam
pembelajaran semakin berkembang dengan adanya inovasi e-learning yang
semakin memudahkan proses pendidikan.
3. Kemajuan
Teknologi Informasi dan komunikasi (TIK) juga akan memungkinkan berkembangnya
kelas virtual atau kelas yang berbasis teleconference yang
tidak mengharuskan sang pendidik dan peserta didik berada dalam satu ruangan.
4. Sistem
administrasi pada sebuah lembaga pendidikan akan semakin mudah dan lancar
karena penerapan sistem Teknologi Informasi dan komunikasi (TIK).
Sedangkan dampak-dampak
Negatif yang ditimbulkan dari penggunaan Teknologi Informasi dalam dunia
Pendidikan adalah sebagai berikut :
1. Kemajuan TIK juga akan
semakin mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan
Intelektual (HAKI) karena semakin mudahnya mengakses data menyebabkan orang
yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan.
2. Walaupun sistem
administrasi suatu lembaga pendidikan bagaikan sebuah system tanpa celah, akan
tetapi jika terjadi suatu kecerobohan dalam menjalankan sistem tersebut akan
berakibat fatal.
3. Salah satu dampak negatif
televisi adalah melatih anak untuk berpikir pendek dan bertahan berkonsentrasi
dalam waktu yang singkat (short span of attention).
Dari informasi
diatas, dapat kita simpulkan bahwa dengan adanya
teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dapat memudahkan kita untuk belajar
dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan
dari siapa saja. Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi informasi mulai
dirasa mempunyai dampak yang positif karena dengan berkembangnya teknologi
informasi dunia pendidikan mulai memperlihatkan perubahan yang cukup
signifikan. Akan tetapi semua itu tidak terlepas dari sisi negatifnya seperti
yang telah dijelaskan diatas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar